Shalat hukumnya fardhu (wajib) bagi setiap orang yang
beriman yang telah memenuhi syarat, baik laki-laki maupun perempuan. Terkecuali orang gila, anak kecil yang belum
baligh, dan wanita yang sedang haid atau nifas. Shalat juga merupakan tugas bagi setiap umat Islam yang ada di dunia ini.
Perintah Shalat sendiri merupakan perintah yang disampaikan
langsung dari Allah kepada Nabi Muhammad SAW. Hal ini seperti yang dituangkan
dalam Al-Quran. ”Maka dirikanlah shalat, sesungguhnya shalat itu adalah
kewajiban yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman.” (QS.
An-Nisa’: 103).
Begitu pentingnya, Rasul menegaskan kalau pembeda antara
muslim dan kafir adalah Shalat. Hal ini seperti yang tertuang dalam hadistnya.
Dari Jabir RA. Saya mendengar Rosulullah
SAW bersabda,” batasan antara seorang syirik dan kafir adalah meninggalkan sholat,”(HR. Muslim).
Yang perlu kita ketahui, bahwa shalat sendiri merupakan
perintah yang bebankan kepada umat Islam yang didalamnya banyak hikmah. Salah
satunya cara untuk merontokakan dosa kita dari waktu-ke waktu. Dalam hadistnya
Rosul Muhammad SAW mengatakan.
Diriwayatkan dari Abu Hurairah RA. Rasulullah bersabda . ”Shalat lima
waktu dan sholat Jum at hingga sholat Jum at berikutnya, adalah penebus
dosa-dosa yang terjadi antara shalat –shalat
tersebut, selagi belum diselubungi dosa-dosa besar. Puasa Ramadhan
hingga puasa Rhamadhan berikutnya merupakan penebus dosa diantara keduanya selama
menjauhi dosa-dosa besar,” (HR. Muslim).
Begitu indahnya Islam,
maka jagalah shalat kita hingga akhir hayat, sehingga Allah SWT ridha
kepada kita dan kita dikategorikan sebagai orang soleh serta dimasukkan ke dalam surganya Amin.
0 comments:
Post a Comment
Silahkan Berkomentar yang relevan dan tidak mengandung unsur SARA maupun Pornografi