Jan 24, 2013

Maulid Nabi Muhammad SAW


Hari ini,tepatnya 24 Januari merupakan Maulid Nabi Muhammad SAW, tepatnya tanggal 12 Rabiul Awal. Banyak acara tahunan yang diadakan untuk merayakan mauled Nabu Muhammad SAW. Seperti Sekaten dan Grebeg di Solo dan Jogja. Di Kalimantan juga ada perayaan yang disebut dengan beayun mulud,  tepatnya di kabupaten Tapin Rantau Banua Halat.

Maulid Nabi ini merupakan suatu kegiatan yang bisa mempererat tali silaturrahmi antar umat Islam dengan berkumpul bersama, mendengarkan tausiah tentang nabi, bershawlawat, mendengar puji-pujian, serta menikmati acara Maulid Nabi besar Muhammad SAW bersama-sama.

Tetapi banyak juga yang tidak sependapat dengan perayaan Maulid Nabi besar Muhammad SAW, mereka beralasan tidak adanya hadist yang menerangkan tentang maulid dan lebih parahnya lagi ada yang berpendapat bahwa siapa yang melaksakan maulid itu haram hukumnya. (Masyaallah)
Memang saya tidak menemukan hadist yang menjelaskan tentang Maulid Nabi, tapi apa salahnya jika kita memperingatinya, memperingati maulid nabi dengan tidak berlebihan karena dalam hadistnya, nabi pun tidak suka terlalu mengagungkan beliau “janganlah kalian berlebihan terhadapku sebagaimana orang nasrani berlebihan terhadap putra maryam, aku tidak lain hanyalah seorang hamba Allah, maka katakanlah: Hamba Allah dan Rasulnya.(HR. bukhari).


Maulid bisa menjadi jalan kita untuk berdakwah didalamnya, dengan mengadakan tausiah, salawatan dan hal-hal baik lainnya. mari kita mempererat tali silaturahmi dan berkumpul bersama melakukan hal baik. Tak ada salahnya jika kita melakukannya seperti pada surat almaidah ayat 87-88 “Hai orang-orang yang beriman: Janganlah kamu mengharamkan yang baik-baik (dari) apa yang Allah telah halalkan buat kamu, dan jangan kamu melampaui batas, kerana sesungguhnya Allah tidak suka kepada orang-orang yang suka melampaui batas. Dan makanlah sebahagian rezeki yang Allah berikan kepadamu dengan halal dan baik, dan takutlah kamu kepada Allah zat yang kamu beriman kepada-NYA.” (al-Maidah: 87-88).

Sekian yang dapat saya sampaikan mengenai ulasan tentang Maulid Nabi Muhammad SAW.Selamat Merayakan bagi yang merayakan,dan selamat menikmati liburan bagi yang tidak merayakan.

3 comments:

  1. d tmpt gw maulid d rayakn dgn tlor merah aseeek dan mknan khas mkssr

    ReplyDelete
    Replies
    1. maaf tidak di cantumin di postingan,soalnya belum tau
      makasih infonya

      Delete
  2. Mudah mudahan bisa menjadi acuan buat lebih cinta kepada rasulullah

    ReplyDelete

Silahkan Berkomentar yang relevan dan tidak mengandung unsur SARA maupun Pornografi